Foto Bupati Ketapang, Bapak
Alexander Wilyo, S.STP., M.Si.Saat Menyampaikan SambutanMisa Vigili Paskah di Paroki Santo Agustinus Paya Kumang Dihadiri Bupati Ketapang: Simbol Dukungan dan Kebersamaan Lintas Suku dan Iman
Ketapang, 21 April 2025 — Perayaan Vigili Paskah yang dilangsungkan pada Sabtu malam, 19 April 2025 pukul 18.00 WIB di Gereja Katolik Paroki Santo Agustinus Paya Kumang, Keuskupan Ketapang, berlangsung khidmat dan meriah. Misa kudus dipimpin langsung oleh Pastor Paroki, RP. Vitalis Nggeal, CP, yang didampingi oleh para petugas liturgi dan panitia Paskah yang telah mempersiapkan perayaan secara intensif.
Momen istimewa ini semakin lengkap dengan kehadiran Bupati Ketapang, Bapak Alexander Wilyo, S.STP., M.Si., yang turut mengikuti seluruh rangkaian misa bersama keluarga. Dalam sambutannya yang disampaikan seusai perayaan Ekaristi, Bupati mengungkapkan bahwa awalnya ia menolak untuk memberikan sambutan, namun karena dorongan kuat dari panitia, akhirnya beliau bersedia berdiri di hadapan umat.Saya awalnya menolak untuk memberikan sambutan. Tapi saya dipaksa Panitia Paskah. Ya, akhirnya saya bersedia," ujar Bupati disambut gelak tawa hangat dari umat.
Dalam sambutan tersebut, Bupati Alexander Wilyo juga menyebut Yang Mulia Uskup Keuskupan Ketapang, Mgr. Pius Riana Prapdi, sebagai pemimpin gerejawi yang senantiasa mendampingi kehidupan umat Katolik di wilayah ini.Yang Mulia Bapa Uskup Mgr. Pius Riana Prapdi," sebut Bupati dengan penuh hormat dalam sambutannya.
Lebih jauh, Bupati menegaskan identitasnya sebagai orang Dayak dan juga Katolik. Ia menyatakan bahwa dirinya adalah Bupati bagi semua suku dan etnis yang ada di Kabupaten Ketapang.Saya orang Dayak, saya juga Katolik. Untuk itu, saya sebagai Bupati adalah Bupati semua suku dan etnis yang ada di Kabupaten Ketapang. Maka saya harus berlaku adil kepada semua masyarakat," tegasnya.
Dengan penuh semangat, beliau juga mengajak umat untuk terus menjaga kerukunan dan nilai-nilai kearifan lokal yang menjadi kekuatan bersama. Kalimat khas Dayak “Adil Ka' Talino, Bacuramin Ka' Saruga, Basengat Ka' Jubata” kembali digaungkan sebagai penegasan komitmen terhadap nilai keadilan, spiritualitas, dan penghormatan terhadap Tuhan.
Simbol Toleransi dan Persatuan
Kehadiran pemimpin daerah dalam perayaan keagamaan seperti ini menjadi simbol dukungan nyata terhadap kehidupan iman umat Katolik di Kabupaten Ketapang. Tidak hanya sekadar hadir, tetapi juga memperlihatkan nilai-nilai toleransi, persaudaraan, dan persatuan antarumat beragama yang selama ini menjadi kekuatan masyarakat Ketapang.Partisipasi seorang pemimpin daerah dalam acara keagamaan semacam ini mencerminkan semangat toleransi, persaudaraan, dan kerukunan," ujar salah satu umat paroki yang hadir.
Kehadiran Bupati bersama keluarga pun menjadi sumber inspirasi dan sukacita bagi umat, bahwa perayaan iman bukan hanya milik komunitas agama tertentu, tetapi milik seluruh masyarakat yang menjunjung tinggi nilai spiritual, sosial, dan budaya.
Di akhir sambutannya, Bupati menyampaikan ucapan selamat Paskah secara pribadi dan sebagai kepala daerah.Akhir kata, saya sebagai pribadi dan sebagai Kepala Daerah, mengucapkan Selamat Paskah. Adil Ka' Talino, Bacuramin Ka' Saruga, Basengat Ka' Jubata," tutupnya.
Sukacita Paskah Menyala di Tengah Umat
Perayaan Vigili Paskah ini menjadi bukti nyata bahwa kebersamaan, doa, dan dukungan lintas elemen masyarakat mampu mempererat jalinan persaudaraan sejati di tengah keberagaman. Semangat kebangkitan Kristus yang diwartakan dalam misa semakin menguatkan umat untuk terus bersaksi dan menghadirkan kasih dalam kehidupan sehari-hari.
Tanggal: 21 April 2025
0 comments:
Posting Komentar