Foto RP. FX. Oscar Aris Sudarmadi, CP. Pimpin Misa
Ketapang, 25 Desember 2024 - Suasana penuh sukacita dan haru mewarnai perayaan Misa Natal di Gereja Santo Agustinus Paya Kumang, Keuskupan Ketapang. Umat Katolik dari berbagai wilayah datang memadati gereja untuk merayakan kelahiran Sang Juru Selamat. Misa agung ini dipimpin oleh RP. FX. Oscar Aris Sudarmadi, CP., dan didampingi oleh RP. Vitalis Nggeal, CP., yang bersama-sama membimbing umat dalam refleksi makna kelahiran Kristus.
Sejak pagi, umat mulai berdatangan dengan penuh semangat. Gereja yang telah dihiasi ornamen Natal seperti pohon terang, gua Natal, dan lilin-lilin simbol harapan menambah nuansa khidmat dan damai. Sebelum misa dimulai, paduan suara paroki membawakan lagu-lagu Natal, menciptakan suasana hati yang semakin syahdu.
Dalam homilinya, RP. FX. Oscar Aris Sudarmadi, CP., menyampaikan pesan mendalam bertema Natal tahun ini: “Marilah Kita Pergi ke Betlehem.” Ia mengawali homilinya dengan menggambarkan bagaimana para gembala pada malam Natal pertama menerima kabar sukacita dari malaikat. “Para gembala bukan hanya menerima kabar ini dengan gembira, tetapi mereka juga segera bertindak, pergi menyaksikan apa yang terjadi di Betlehem. Mereka menjadi contoh bagi kita semua untuk aktif menanggapi ajakan Tuhan,” ungkap RP. Oscar.
Lebih jauh, RP. Oscar menjelaskan makna kata “Marilah” yang menjadi bagian penting dari tema Natal. “Marilah adalah sebuah undangan yang bersifat pribadi. Tuhan memanggil kita masing-masing untuk merasakan kehadiran-Nya. Kelahiran Yesus di Betlehem bukan sekadar peristiwa sejarah, tetapi undangan untuk setiap kita hadir dan merasakan kasih Allah yang luar biasa,” tambahnya.
Ia juga menekankan pentingnya peran umat dalam menjadi pelaku Sabda Tuhan. “Kita dipanggil untuk tidak hanya menjadi pendengar Sabda, tetapi juga pelaku Sabda. Pengalaman iman kita saat merayakan Natal hendaknya menjadi kekuatan untuk membawa sukacita, kasih, dan pengharapan bagi orang-orang di sekitar kita,” ujar RP. Oscar.
Dalam refleksinya, RP. Oscar mengajak umat untuk merenungkan kesederhanaan kelahiran Yesus yang lahir di palungan. “Kehadiran Yesus di dunia mengajarkan kita untuk hidup dengan rendah hati, tulus, dan penuh kasih. Seperti para gembala yang bersatu membawa kabar sukacita, kita juga diminta untuk bersatu dalam iman sejati, membangun kasih, dan menjadi saksi Kristus di dunia,” tegasnya.
Perayaan misa berlangsung dengan sangat khidmat, diiringi doa-doa yang menyentuh hati serta nyanyian rohani yang membangkitkan semangat Natal. Para umat turut serta dalam setiap bagian liturgi dengan penuh penghayatan, menciptakan atmosfer kekeluargaan yang erat.
Setelah misa, umat saling berbagi sukacita Natal melalui salam dan ucapan selamat Natal. Banyak dari mereka juga berfoto bersama di area gua Natal yang telah dihias dengan indah, sebagai kenangan akan momen istimewa ini. Perayaan dilanjutkan dengan jamuan kasih sederhana yang disiapkan oleh panitia paroki, memberikan kesempatan bagi umat untuk menjalin keakraban dan mempererat tali persaudaraan.
Perayaan Misa Natal tahun ini menjadi momen refleksi mendalam bagi umat Paroki Santo Agustinus Paya Kumang. Bukan hanya sekadar mengenang kelahiran Yesus, tetapi juga menjadi ajakan bagi setiap pribadi untuk hidup dalam iman, kasih, dan harapan. Dalam semangat Natal, umat diajak untuk terus menjadi saksi Kristus, membawa kabar sukacita, dan berkontribusi dalam membangun kehidupan yang lebih baik di tengah masyarakat.
“Marilah kita pergi ke Betlehem,” pesan Natal yang bergema sepanjang misa, menjadi pengingat bahwa perjalanan iman tidak berhenti pada malam ini, tetapi terus berlanjut dalam kehidupan sehari-hari, sebagaimana Tuhan Yesus mengajarkan kasih dan kerendahan hati kepada semua orang.
0 comments:
Posting Komentar