TAHBISAN DIAKON DI PAROKI SANTO AGUSTINUS PAYA KUMANG KEUSKUPAN KETAPANG: SEBUAH PERJALANAN IMAN FRATER PETRUS RIYANT


Foto Frater Petrus Riyant

Ketapang, 11 Maret 2025 - Gereja Paroki Santo Agustinus Paya Kumang Keuskupan Ketapang dengan sukacita mengundang seluruh umat untuk menghadiri Perayaan Tahbisan Diakon yang akan dilaksanakan pada:

Hari/Tanggal: Rabu, 19 Maret 2025
Pukul: 15.00 WIB sampai selesai
Tempat: Gereja Paroki Santo Agustinus Paya Kumang Keuskupan Ketapang
Agenda: Tahbisan Diakon
Oleh: Bapa Mgr. Pius Riana Prabdi, Uskup Keuskupan Ketapang

Peristiwa sakral ini merupakan momen bersejarah bagi Frater Petrus Riyant yang akan menerima tahbisan diakon sebagai langkah awal menuju tahbisan imamat. Upacara ini akan dihadiri oleh para imam, biarawan-biarawati, keluarga, serta seluruh umat Paroki Santo Agustinus Paya Kumang dan umat dari berbagai paroki di Keuskupan Ketapang.


Profil Frater Petrus Riyant

Nama Frater Petrus Riyant
Tempat, Tanggal Lahir Lamboi, 11 Mei 1997
Asal Paroki St. Maria Assumpta Tanjung
Asal Stasi St. Bernardus Lamboi
Nama Ayah Yakob Naus
Nama Ibu Tresia Rini
Nama Adik Libertus Eroi

Riwayat Pendidikan dan Panggilan

Tahun Jenjang Pendidikan
2003-2009 SD Negeri 19 Lamboi
2009-2012 SMP Pangudi Luhur St. Don Bosco Tanjung
2012-2015 SMA Pangudi Luhur St. Yohanes Ketapang
2015-2016 Kelas Persiapan Atas (KPA) Seminari Menengah St. Laurensius Payak Kumang Ketapang
2016-2017 Tahun Orientasi Rohani (TOR) St. Giovanni Lawang - Malang
2017-2021 S1 di STFT Widya Sasana Malang
2021-2022 Tahun Orientasi Pastoral (TOP) di Paroki St. Yosef Meraban
2022-2024 S2 di Universitas Widya Mandala Surabaya
2024-2025 Tahun Persiapan Diakonat di Paroki St. Paulus Rasul Tumbang Titi

Frater Petrus Riyant telah menapaki perjalanan panjang dalam panggilan imamatnya. Dengan semangat pelayanan dan kasih, ia siap mengemban tugasnya sebagai Diakon yang akan melayani umat dengan rendah hati dan penuh dedikasi.

Makna dan Signifikansi Tahbisan Diakon

Tahbisan Diakon merupakan salah satu tahapan penting dalam Sakramen Imamat. Seorang Diakon memiliki tugas utama untuk melayani altar, mewartakan Injil, dan mengemban tugas sosial gereja. Dalam tradisi Gereja Katolik, tahbisan ini menjadi awal perjalanan menuju tahbisan imam yang akan datang.

Mgr. Pius Riana Prabdi selaku Uskup Keuskupan Ketapang akan memimpin prosesi tahbisan dengan doa dan penumpangan tangan sebagai tanda penyerahan Roh Kudus kepada Frater Petrus Riyant. Upacara ini akan menjadi perayaan penuh makna bagi seluruh umat yang hadir, mengingat pentingnya peran seorang diakon dalam kehidupan gereja.

Motto Panggilan

Sebagai calon Diakon, Frater Petrus Riyant mengusung motto panggilannya yang bersumber dari Kitab Matius 6:33:

"Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan Kebenaran-Nya maka semuanya akan ditambahkan kepadamu."

Motto ini menjadi landasan bagi perjalanan imamatnya, di mana ia berkomitmen untuk selalu mengutamakan kehendak Tuhan dalam setiap pelayanan yang diberikan kepada umat.

Ajakan untuk Menghadiri Tahbisan

Panitia Tahbisan Diakon mengundang seluruh umat untuk bersama-sama merayakan momen istimewa ini. Dengan kehadiran dan doa umat, kiranya tahbisan ini menjadi berkat bagi Gereja dan semakin memperkuat panggilan Frater Petrus Riyant dalam menjalani kehidupan imamatnya.

Marilah kita bersama-sama memohon berkat Tuhan agar Frater Petrus Riyant senantiasa dikuatkan dalam panggilannya dan menjadi pelayan yang setia dalam mewartakan kasih Kristus kepada dunia.

Penulis:Tim Komsos Paroki Santo Agustinus Paya Kumang

Tanggal: 11 Maret 2025.

About SEMANGAT TINGGI

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 comments:

Posting Komentar