Foto RP. FX. Oscar Aris Sudarmadi, CP.Pimpin Misa
HARI MINGGU PRAPASKAH III: AJAKAN UNTUK BERTUMBUH DAN BERBUAH
Minggu, 23 Maret 2025.Minggu Prapaskah III dengan warna liturgi ungu dirayakan umat Katolik Paroki Santo Agustinus, Paya Kumang, Kabupaten Ketapang, dalam suasana penuh refleksi dan panggilan pertobatan. Perayaan Ekaristi dipimpin oleh RP. FX. Oscar Aris Sudarmadi, CP, yang dalam homilinya menekankan pentingnya pertumbuhan iman dan buah pertobatan dalam kehidupan setiap orang beriman.
Anggota Koor Lingkungan Santo Rafael
Dalam homili yang disampaikannya, RP. FX. Oscar Aris Sudarmadi, CP, membagikan sebuah pengalaman pribadi saat mengadakan kunjungan rumah. Ia menceritakan bagaimana seorang orang tua menegur anaknya agar lebih fokus belajar dan tidak terus-menerus bermain ponsel. Namun, sang anak tetap asyik dengan ponselnya, hingga akhirnya orang tua tersebut membanting ponsel itu sebagai bentuk peringatan dan motivasi. Kisah ini dikaitkan dengan perumpamaan tentang pohon ara dalam Injil Lukas 13:6-9.
Yesus menggambarkan seorang pemilik kebun anggur yang memiliki pohon ara yang tidak berbuah selama tiga tahun. Ia meminta pengurus kebun untuk menebangnya, tetapi pengurus itu memohon agar pohon tersebut diberi kesempatan setahun lagi dengan dicangkul dan dipupuk agar dapat berbuah.
"Tuhan memberikan kita kesempatan untuk bertumbuh dan berbuah. Setiap tahun, kita diberi kesempatan lagi dan lagi untuk bertobat dan memperbaiki diri. Tuhan tidak pernah lelah menanti kita," ujar RP. FX. Oscar Aris Sudarmadi, CP, dalam homilinya.
Ia mengingatkan umat untuk berhenti sejenak dari kesibukan harian dan merenungkan kehendak Tuhan dalam hidup. Sejak awal Masa Prapaskah, ketika menerima abu di dahi, umat telah diajak untuk bertobat dan percaya kepada Injil. Namun, sering kali manusia terjebak dalam sikap egois dan acuh tak acuh, yang menghambat pertumbuhan iman.
"Dalam perumpamaan tentang pohon ara, Yesus tidak meninggalkan kita. Ia ingin kita memupuk dan mencangkul iman kita agar bertumbuh dan berbuah. Kebahagiaan orang tua adalah melihat anak-anak mereka bertumbuh dalam kebaikan dan iman. Demikian juga dengan Tuhan, Ia ingin kita sebagai anak-anak-Nya bertumbuh dan menghasilkan buah pertobatan," tambahnya.
Minggu Prapaskah III ini menjadi momen refleksi bagi umat untuk kembali kepada Tuhan dan berusaha menghasilkan buah-buah kebaikan dalam hidup. Dengan kasih dan kemurahan hati-Nya, Tuhan terus memberikan kesempatan bagi setiap orang untuk bertobat dan memperbaiki diri, tahun demi tahun, tanpa lelah menanti.
Pelayanan dalam perayaan ini juga dimeriahkan oleh Koor Lingkungan Santo Rafael. Bacaan pertama dibawakan oleh lektor Ibu Idha Srilestari, sementara pemazmur dalam perayaan ini adalah Ibu Maria Fransisca.
Tanggal: 23 Maret 2025.
0 comments:
Posting Komentar