Pandang Dedaun Hijau, Fokuskan Tujuan”: Sebuah Pesan Rohani Sederhana dari Paroki Santo Agustinus yang Menyentuh Jiwa


Foto Bapak.Kardianus

“Pandang Dedaun Hijau, Fokuskan Tujuan”: Sebuah Pesan Rohani Sederhana dari Paroki Santo Agustinus yang Menyentuh Jiwa

Ketapang, 9 Juni 2025 .Dalam dunia yang terus bergerak cepat dan penuh riuh, terkadang sebuah pesan sederhana bisa menjadi pelita bagi jiwa yang letih. Pagi ini, tepat pukul 09.25 WIB, sebuah sapaan rohani menyapa ruang batin umat Katolik di Keuskupan Ketapang bukan lewat mimbar gereja atau renungan panjang, melainkan melalui sebuah status WhatsApp.

Adalah Bapak Kardianus, seorang pribadi tenang namun sarat refleksi, anggota aktif Tim Komunikasi Sosial (Komsos) Paroki Santo Agustinus Paya Kumang. Ia mengunggah sebuah status yang tampak ringkas namun menyimpan kedalaman spiritual yang tak terduga. Pesan itu berbunyi:

“Ini alasan supaya kita fokus pada tujuan. Pandang dedaun hijau.”


Status WhatsApp Bapak.Kardianus

Tidak ada ayat Kitab Suci, tidak ada kutipan Santo atau Santa, namun justru dalam kesederhanaan kalimat itu, banyak umat merasa disentuh. Layaknya embun pagi yang jatuh perlahan di atas pucuk daun, pesan ini menyegarkan, mengendap, dan menggerakkan renungan.

Membaca Hati Lewat Alam

“Pandang dedaun hijau.” Sebuah ajakan yang sekilas terdengar biasa. Namun bagi mereka yang merenunginya, ini adalah seruan untuk kembali pada kesegaran iman, pada keteduhan batin, dan pada keheningan doa. Daun-daun hijau yang terus tumbuh, meski diterpa panas, hujan, dan angin, menjadi simbol kekuatan untuk tetap fokus pada tujuan akhir: Allah sendiri.

Dalam obrolan singkat dengan tim redaksi kami, Bapak Kardianus menjelaskan bahwa inspirasi itu datang saat ia duduk di teras rumah, ditemani secangkir kopi dan suara burung gereja yang bernyanyi.

“Saya lihat dedaun hijau bergoyang, ditiup angin. Mereka tetap hijau. Tetap tumbuh. Lalu saya merenung, hidup kita ini mestinya seperti itu fokus bertumbuh, meski situasi tidak selalu tenang.”

Misi Evangelisasi: Dari Status ke Santapan Jiwa

Tim Komsos Paroki Santo Agustinus memang dikenal kreatif dalam memaknai pelayanan di era digital. Mereka tidak hanya memublikasikan informasi, tetapi juga berusaha menyampaikan pesan-pesan rohani yang membumi, jujur, dan mampu menyentuh umat dari segala usia.

Apa yang dilakukan oleh Bapak Kardianus pagi ini adalah contoh nyata bahwa evangelisasi tidak harus selalu melalui kata-kata besar atau mimbar agung. Terkadang, cukup dengan satu kalimat, satu gambar daun hijau, dan satu hati yang mau mendengarkan, firman Tuhan bisa sampai pada jiwa yang haus.

Menutup Hari dengan Keteduhan

Saat matahari mulai condong ke barat, banyak umat Katolik di Ketapang mungkin masih mengingat pesan itu. Mungkin mereka sedang berjalan di bawah pohon, memandang dedaunan yang menari pelan, dan berkata dalam hati: "Tuhan, ajarilah aku untuk tetap fokus, tetap hijau dalam iman, dan tetap bertumbuh meski angin datang silih berganti."

Dan mungkin di antara mereka, diam-diam, ada yang mengucap syukur untuk sebuah status WhatsApp yang mengingatkan kembali makna tujuan hidup.

📍Paroki Santo Agustinus Paya Kumang
🕊️ Gembala Umat, Pelita Iman, Sahabat Jiwa

Ditulis oleh: Tim Redaksi Komunikasi Sosial (Komsos) Paroki Santo Agustinus Paya Kumang

Tanggal:  9 Juni 2025

About Gr.SAPRIYUN,S.ST.Pi

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 comments:

Posting Komentar