Tiga Pilar Gereja: Menjaga Iman Katolik Tetap Kokoh dalam Terang Kristus
Ketapang, 25 Juni 2025.Dalam semangat pewartaan yang berkelanjutan, Ketua Bidang Pewartaan Paroki Santo Agustinus Paya Kumang, Bapak Hendrikus Hendri, S.S., kembali mengajak umat Katolik untuk memperdalam pemahaman iman melalui renungan harian katekese. Fokus utama hari ini adalah tiga pilar fundamental Gereja Katolik, yang menjadi dasar bagi kekokohan iman umat beriman: Kitab Suci, Tradisi Suci, dan Magisterium.
Ketiga unsur ini bukanlah entitas yang berdiri sendiri, melainkan saling terhubung secara mendalam dan tak terpisahkan, seperti ditegaskan dalam dokumen Gereja Dei Verbum 10:
“Sumber-sumber tersebut Kitab Suci, Tradisi, dan Magisterium tidak dapat berdiri sendiri-sendiri, tetapi saling terkait dan bekerja sama.”
Dalam renungan yang disampaikan, Hendrikus Hendri menjelaskan bahwa:
🔹 Kitab Suci adalah Sabda Allah yang tertulis, warisan yang diilhamkan Roh Kudus, menjadi sumber utama kebenaran ilahi dan peta perjalanan rohani umat beriman.
🔹 Tradisi Suci merupakan warisan hidup iman yang diturunkan secara lisan maupun tindakan sejak zaman para rasul hingga kini. Tradisi ini menjaga kesinambungan ajaran dan praktik suci dalam kehidupan Gereja.
🔹 Magisterium, yakni wewenang mengajar resmi Gereja yang dijalankan oleh Paus dan para Uskup dalam kesatuan dengan Paus, berfungsi menjaga kemurnian ajaran iman dan moral, serta menerangi umat dalam menghadapi persoalan zaman.
“Tanpa salah satu dari ketiganya,” ujar Hendrikus, “iman kita akan kehilangan keseimbangan dan bisa tergelincir pada penafsiran yang keliru atau bahkan penyimpangan.” Ia menekankan pentingnya formasi iman yang seimbang, agar umat tidak hanya membaca Kitab Suci, tetapi juga memahami konteksnya melalui Tradisi dan tetap setia pada pengajaran Gereja yang sah.
Menghidupi Tiga Pilar dalam Kehidupan Sehari-hari
Renungan ini tidak berhenti pada pengetahuan teoritis, tetapi mengajak umat untuk menghidupi iman secara konkret:
Membaca dan merenungkan Kitab Suci setiap hari,
Mengikuti kegiatan liturgi dan devosi yang diwariskan oleh Gereja,
Serta membuka hati terhadap bimbingan Gereja melalui dokumen, ajaran, dan bimbingan para gembala.
Melalui ketekunan dalam tiga pilar ini, umat Katolik diyakini akan semakin dikuatkan untuk hidup sebagai saksi Kristus di tengah dunia yang penuh tantangan moral dan iman.
Renungan ini menjadi bagian dari gerakan pembinaan iman umat, yang terus dikembangkan oleh bidang pewartaan Paroki Santo Agustinus Paya Kumang, Keuskupan Ketapang, sebagai wujud konkret Gereja yang mengajar, mendampingi, dan menguatkan.
📍Paroki Santo Agustinus Paya Kumang
🕊️ Gembala Umat, Pelita Iman, Sahabat Jiwa
Ditulis oleh: Tim Redaksi Komunikasi Sosial (Komsos) Paroki Santo Agustinus Paya Kumang
Tanggal: 25 Juni 2025
0 comments:
Posting Komentar